Kamis, 15 Januari 2009

Federasi Teater Indonesia (FTI) adalah penghimpun seluruh pekerja teater, kelompok, pengamat/kritikus, peneliti/akademisi, pendukung dan semua pihak yang berkepentingan dengan kemajuan teater Indonesia.

Didirikan di Teater Halaman, Taman Ismail Marzuki, 27 Desember 2004, bermula dari gagasan dan inisiatif Radhar Panca Dahana, yang disambut oleh Dindon WS dan kemudian didukung oleh lebih dari 1.000 orang teaterawan dari 200-an lebih grup teater se Jabotabek yang berkumpul di Teater Halaman.

Hadir saat itu memberikan dukungan antara lain: Putu Wijaya, Amna S. Kusumo, Edy Sediawati, Goenawan Mohamad, dan banyak lainnya. Hingga tahun keempatnya (2008), FTI sudah banyak menyelenggarakan program, termasuk program rutin yang penting, seperti Refleksi Hari Jadi, FTI Award, FTI Young Award, Festival Monolog, Sayembara Penulisan Naskah Drama, dan banyak kegiatan lainnya.